LinkJournal – Dolar Amerika Serikat (AS) cenderung menguat berdampak positif untuk harga emas di awal pekan ini. Penguatan dolar AS itu didukung dari sinyal bank sentral AS/The Federal Reserve yang sedang mempersiapkan kenaikan suku bunga untuk pertama kalinya dalam enam tahun pada 2015.
Suku bunga Bank Sentral AS Jadi Sentimen Harga Emas
Harga Antam Stagnan di Rp491.600-Rp531.000
Dolar AS Menguat, Harga Emas Antam Turun Rp6.000
Harga Emas Antam Naik Rp1.000 di Awal Pekan
Harga Emas Merosot Diserang Aksi Ambil Untung
Harga Emas Antam Turun Rp3.000/gram
Harga Emas Global Reli, Domestik Melemah
Harga Emas Antam Naik Rp 1.000 per Gram
Harga Emas Antam Naik Rp 16 Ribu per Gram Dalam 2 Hari
Nantikan Arah Moneter AS, Harga Emas Tiarap
Konflik Irak Bikin Harga Emas Semakin Berkilau
Akhir Pekan, Emas Antam Naik Rp2.000 ke Rp530.000
Harga emas kembali naik, hari ini Rp 1.000 per gram
Harga Emas terkini
Timah Ikuti Emas Masuk Bursa
Alasan Emas Merosot
LinkJournal–Emas berjangka mencatat kerugian tajam selama sesi perdagangan Rabu, 14 Desember 2011, dengan penurunan hampir lima persen dan bergerak di bawah level US$1.600 per ons (31,1 gram). Ini merupakan pertama kalinya dalam hampir tiga bulan terakhir, dan mencatatkan penampilan terburuk dalam tiga sesi berturut-turut.
Emas Antam Turun
Minyak Melemah Emas Ikut-ikutan
Emas Sumbang Inflasi November Ini
Harga Emas Mulai Tidak Kemilau Lagi
LinkJournal–Harga komoditas emas turun di bawah US$ 1.700 per troy ounce Senin kemarin karena aksi jual yang intensif dan investor berfikir bahwa memegang uang tunai salah satu cara paling aman untuk menghindari kerugian. Kilau emas sedikit meredup karena tingginya kekhawatiran investor terhadap masalah utang Eropa dan Amerika.
Harga Emas kembali Melonjak
Linkjournal–Dalam beberapa hari terkahir, harga emas kembali bergerak naik bersamaan dengan kenaikan sejumlah komoditi lain. Emas diprediksi segera menguji level 1.800 dolar Amerika per troy ons. Harga spot emas terpantau di 1.793,02 dolar Amerika per troy ons, naik 4,70 persen dibanding level sebelumnya.
Antam Akan Terbitkan Obligasi
Emas Antam Melonjak Tajam
Emas Antam Naik Lagi
Pegadaian Tetap Diminati Masyarakat
Harga Emas Ukir Sejarah
Emas Antam Turun
LinkJournal–Mayoritas persedian emas 1-1.000 gram terpantau tersedia pada Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian (UBPP) Logam Mulia PT Aneka Tambang (ANTM) per Rabu (19/10).
Emas Antam Naik
Emas Antam Tetap Stagnan
Emas Antam Stagnan
Emas Merangkak Naik
Emas Menguat Hari Ini
Harga Emas Pengaruhi Inflasi
Emas Kembali Naik
Harga Emas Merosot
Emas Terus Melonjak
Emas Bakal Tembus 2000 USD
Ledakan Besar
Sebelum waktu bermula, seluruh alam semesta berjejal dalam satu kumpulan yang panas-terik, lalu terjadi…
Ledakan Besar
Pada 30 menit pertama, semua hidrogen dan helium asali terbentuk.
Setelah berjuta-juta tahun, gas-gas yang mengembang itu jadi cukup tenang untuk bisa mengumpul menjadi awan-awan, yang lantas terhimpun – memanas lagi – menjadi gugusan-gugusan bintang.
Dalam tungku bintang, hidrogen dan helium mengalami fusi, hingga terciptalah unsur-unsur lebih berat seperti karbon oksigen, dan besi…
Dengan semakin tuanya bintang-bintang pertama tersebut, beberapa di antaranya meledak menjadi supernova. Unsur-unsur paling berat, seperti emas dan uranium, terbentuk dalam panas membara dan terlontar ke antariksa.
Delapan miliar tahun setelah ledakan besar alam semesta nampak hampir mirip seperti sekarang: galaksi-galaksi besar yang terdiri dari bintang-bintang, gas, dan debu, yang bergerak saling menjauh, menembus antariksa hampa.
Pada saat itulah matahari kita tampil!!
Ledakan besar hanyalah teori asal-usul semesta yang paling mutakhir dan memuaskan saat ini.
Bertahun-tahun lalu, sebelum ada metode penelitian yang akurat, beredarlah aneka ragam gagasan.
Teori-teori modern perlu menjelaskan lebih banyak hal, seperti kenapa galaksi-galaksi saling menjauh, misalnya ini ada teori konspirasi yang kurang dikenal (sangat modern!).
Saat ini, hampir semua orang menerima bahwa alam semesta bermula dengan ledakan, tapi tak ada yang tahu bagaimana berakhirnya!
Di tepi galaksi spiral bernama Bimasakti, suatu awan gas mulai runtuh. Karena ditarik oleh gaya gravitasinya sendiri hingga menyatu, massa termampatkan itu memanas dan berputar, makin lama makin cepat…
Gasnya menjadi begitu panas sehingga atom-atom hidrogennya mulai mengalami fusi, dan awan itu menjadi bom hidrogen raksasa – Bintang.
Seraya berputar, bola api itu memipih…
Dan melontarkan kalangan (halo) yang berkobar-kobar ke antariksa.
Kebanyakan masa yang terlepas itu lenyap untuk selamanya, tapi sebagian di antaranya tetap mengorbit seputar bintang itu.
Selama beberapa juta tahun berikutnya, serpih-serpih ‘sampah antariksa’ itu saling berlekatan hingga mengumpul menjadi sembilan planet (saat ini International Astronomica Union mengubah definisi ‘planet’ sehingga junlah planet tata surya kini hanya 8), ditambah aneka bulan, asteroid, dan komet.
Bintang baru itu adalah matahari, dan planet ketiga adalah bumi kita tercinta.
Matahari bukan satu-satunya bintang di alam semesta yang punya planet-planet. Di Bimasakti saja, ilmuan memperkirakan sekurang-kurangnya ada semiliar bintang yang planet-planetnya mampu menunjang kehidupan.
Sejumlah ilmuwan bahkan berkata bahwa kehidupan di luar sana pasti menyerupai kita!! (tebak apa yang mereka katakan di alpha centauri!)
Penduduk bumi selama ini telah mengirim sinyal ke angkasa luar, tapi sejauh ini belum ada jawaban.